Paskah yang mengusir dengan awan hitam dan rintiknya
Paskah yang menyucikan perjamuannya
Paskah yang memutus harapan pada pagi kebangkitan
Paskah ini untuk orang pendosa
Untuk orang yang gemar berselingkuh
Sebab hari ini hari kemarahan Sang Kekasih
Di pagi Jumat Agung engkau di luar rumahnya
Bahkan tidak pada tangganya
Dan di pagi kebangkitan kesaksianmu ditolaknya
Akan tetapi,
Bukankah Ia Maha Pengasih?
Bukankah engkau masih di undang dalam meja salibNya?
Beberapa saat, dalam tundukan kepala
Bukankah jiwamu lebih kuat untuk pagi kebangkitan?
Lebih kuat dari paskah yang lalu
Paskah ini untukmu
Agar engkau tahu akan selingkuhmu
Agar engkau tahu tentang cinta sebenarnya
Sebab harapanmu telah didengarNya
Wahai pencinta!
Mesias tidak datang untuk orang soleh
Sebab tebusan untuk para pendosa
Teguran tidak datang tanpa pilihan
Tetapi pada mereka yang dikasihiNya
Engkau dan harapanmu telah dipilih
Berjalanlah dalam cinta kasih sejati
Kuduskan rumahNya
Dan doamu takkan sia-sia
Selamat Paskah!
Oleh: C. Tefbana